Pada Penghargaan Hasil Pengawasan Kearsipan Tahun 2024, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memperoleh apresiasi sebagai Peringkat II Kategori Lembaga Pemerintah Non-Kementerian (LPNK) dengan nilai 96,94 (kategori Sangat Memuaskan). Imam Gunarto, Pelaksana Tugas Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), menyerahkan penghargaan ini pada Rabu, 29 Mei 2024, dan diterima oleh Sekretaris Utama BPOM RI, Rita Mahyona.
Hasil ini didasarkan pada penilaian pengawasan ANRI terhadap sistem pengelolaan kearsipan BPOM sepanjang tahun 2023. ANRI melakukan pengawasan kearsipan di tingkat pusat terhadap 34 kementerian, 22 LPNK, 30 lembaga tinggi negara, lembaga setingkat kementerian, lembaga non-struktural, lembaga penyiaran publik, serta 10 perguruan tinggi negeri.
Penghargaan ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi Nasional Kearsipan Tahun 2024 dengan tema "Sustainable Archiving for The Best Future (Kearsipan yang Berkelanjutan untuk Masa Depan Terbaik)" yang diselenggarakan pada 28–30 Mei 2024.
Dalam Laporan Hasil Pengawasan Kinerja Kearsipan Tahun 2023, Imam Gunarto mengungkapkan tiga fokus pengelolaan kearsipan nasional: tertib arsip, transformasi digital, dan memori kolektif bangsa. Capaian kinerja kearsipan dinilai melalui empat indikator: kepatuhan terhadap kebijakan kearsipan, ketersediaan arsip, pelayanan informasi kearsipan, dan reformasi birokrasi.
Imam Gunarto menyatakan bahwa komitmen kementerian/lembaga untuk menegakkan dan melaksanakan tertib arsip terus meningkat secara nasional. Upaya pendampingan penataan dan digitalisasi kearsipan saat ini difokuskan pada 63 kementerian/lembaga yang akan pindah ke Ibu Kota Negara (IKN). Dengan pengelolaan kearsipan yang tertib, diharapkan arsip dapat diakses dengan mudah secara digital ketika instansi tersebut pindah ke IKN.
Melalui Peringatan Hari Kearsipan ke-53 Tahun 2024, kita dapat merefleksikan komitmen terhadap prinsip-prinsip keberlanjutan dalam pengelolaan arsip. Integrasi konsep sustainable archiving akan membantu digitalisasi pemerintahan, menjaga warisan budaya, dan memori kolektif, memberikan dampak terbaik bagi masa depan bangsa Indonesia.
Sumber :
https://www.pom.go.id/berita/bpom-raih-peringkat-ii-penyelenggaraan-kearsipan-terbaik-di-tingkat-lpnk
https://www.pom.go.id/berita/bpom-raih-peringkat-ii-penyelenggaraan-kearsipan-terbaik-di-tingkat-lpnk